Seleksi berbasis teknologi kini menjadi kebutuhan utama dalam menghadapi tantangan era digital. Pada 2024, Kementerian PAN-RB menyatakan bahwa lebih dari 4 juta peserta mengikuti seleksi CPNS secara daring. Jumlah ini menunjukkan pentingnya sistem seleksi yang efisien, objektif, dan terstandar.
Kampus juga mengalami lonjakan pendaftar pasca pandemi. Hal serupa dialami korporasi dalam perekrutan pasca ekspansi digitalisasi. TEPAD hadir menjawab kebutuhan tersebut. Sebagai platform Tes TPA Online dan Tes Potensi Akademik Online, TEPAD mengintegrasikan teknologi, keilmuan, dan efisiensi dalam satu sistem.
1. Tes Potensi Akademik Berbasis Teori CHC
TEPAD mengembangkan Tes Potensi Akademik Online berbasis teori CHC (Cattell-Horn-Carroll). Teori ini digunakan untuk mengukur kecerdasan umum melalui domain kognitif seperti:
- Verbal (analogi, padanan kata)
- Numerik (logika angka, aritmatika)
- Spasial (visualisasi bentuk dan arah)
- Diagram, serial, dan matriks (pola dan penalaran)
Tes ini memberikan hasil kuantitatif dari masing-masing aspek. Hasil tes mampu menunjukkan potensi seseorang secara utuh, baik untuk kebutuhan akademik maupun profesional.
2. Platform Asesmen Online Terintegrasi dan Efisien
TEPAD tidak hanya menyediakan Tes TPA Online. Platform ini juga menawarkan layanan asesmen menyeluruh, seperti:
- Psikotes kepribadian dan minat
- Aplikasi manajemen rekrutmen
- Konseling dan pelatihan berbasis hasil tes
Semua fitur terintegrasi dalam satu sistem berbasis cloud. Pengguna dapat mengaksesnya melalui berbagai perangkat. Sistem multi-level memisahkan peran antara admin, asesor, dan peserta.
3. Laporan Psikogram Otomatis dan Real-Time
Setiap hasil Tes TPA Online langsung diproses sistem. Laporan disusun dalam bentuk psikogram interaktif. Komponen yang ditampilkan meliputi:
- Nilai tiap aspek kognitif
- Visualisasi grafik
- Interpretasi naratif
- Rekomendasi posisi atau jurusan
Fitur ini mempercepat proses seleksi, terutama dalam rekrutmen massal dan seleksi CPNS. Organisasi dapat mengunduh laporan kapan saja tanpa proses manual.
4. Sistem Proctoring untuk Menjaga Kredibilitas Tes
Pengawasan ujian online menjadi tantangan besar dalam asesmen daring. TEPAD mengintegrasikan sistem proctoring berbasis kamera dan aktivitas digital. Fungsinya antara lain:
- Memantau wajah peserta selama tes
- Mendeteksi perpindahan tab
- Menyimpan rekaman aktivitas untuk ditinjau ulang
Fitur ini menjamin integritas proses seleksi. Sistem sangat berguna untuk pelaksanaan ujian skala nasional tanpa harus hadir secara fisik.
5. Paperless dan Hemat Biaya
TEPAD menerapkan prinsip paperless secara menyeluruh. Seluruh proses dilakukan tanpa kertas. Beberapa manfaat dari pendekatan ini:
- Mengurangi biaya cetak dan distribusi
- Mempercepat koreksi dan pelaporan
- Mendukung inisiatif hijau dalam organisasi
Penyelenggara cukup membagikan tautan kepada peserta. Hasil asesmen otomatis tercatat dalam sistem dan bisa langsung diakses.
6. Terintegrasi dengan Sistem Rekrutmen Digital
TEPAD tidak berdiri sendiri. Platform ini dapat diintegrasikan langsung dengan aplikasi rekrutmen. Fitur-fitur utama integrasi meliputi:
- Pembuatan lowongan digital
- Penjadwalan asesmen otomatis
- Pemeringkatan pelamar berbasis skor
- Shortlisting kandidat berbasis data
HR perusahaan atau tim seleksi kampus dapat memantau seluruh proses dalam satu dasbor. Alur rekrutmen menjadi lebih efisien dan terukur.
TEPAD hadir sebagai solusi strategis dalam dunia seleksi modern. Keunggulan sistemnya meliputi pendekatan ilmiah, sistem terintegrasi, hasil real-time, dan pengawasan ketat. Semua fitur ini menjadikan TEPAD sebagai pilihan utama dalam Tes TPA Online dan Tes Potensi Akademik Online. Platform ini ideal untuk mendukung seleksi CPNS, kampus, maupun rekrutmen korporasi secara objektif dan efisien.